Minggu, Juni 21, 2009

Bertemu kekasih

Awalnya rasa itu telah lama di kubur di liang

Pada saatnya di bongkar olah tangan usil perampok nekat

Apa daya akhirnya tiba juga saatnya aku bangkit


Untuk yang kesekian kalinya

Aku penat tapi ku langkahkan juga kakiku

Aku ragu tapi tak bolehlah aku begini terus

Aku harus melangkah cepat


Sampai hari itu aku pertama kali melihat matahari

Setelah malam-malamnya aku tertidur nyenyak

Begitu indah dan harum

Selalu membuat senyum di hari-hari berikutnya


Akupun melakukan observasi sekedar penjelasan

Sulit…. Tak pernah serumit ini

Ya… aku anggap sebuah tantangan

Tiap kesempatan, lagu, buku, semua orang….


Sebanyak haripun akhirnya ku temukan dia tertawa

Setelah beberapa waktu dia tidur

Hanya sebuah suara kecil

Karna dia tak pernah mau bangun barang sekejap saja untuk melihat kehadiranku

Kamu gak pernah mau memegangku sebentar saja


Aku tak sadar kalau cintamu dalam hatiku tak bisa hilang dalam hitungan waktu

Kenapa selalu cinta begini yang tak pernah bangun…..

Tak pernah mau mencicipi manisnya strowbbery

Besok, minggu depan, tahun depan, ato…. Beabad-abad lagi

Cinta seperti itu tak akan pernah bangun

Tidak akan pernah bersambut

Hanya selalu tertata rapi


Kuat… mati…

Dan pergi lagi…

Tak pernah sama dengan cinta esok-esoknya

Pasti….